Liquor CerebroSpinalis / Cairan Otak

Liquor CerebroSpinalis / Cairan Otak

Penemu cairan serebrospinal dan saluran komunikasi adalahFranois Magendie . CSF adalah khusus dibedakan sel-sel epitel dari pleksus koroid ventrikel otak terbentuk.

Liquor Cerebrospinalis adalah cairan yang menyelimuti susunan syaraf pusat. Fungsinya dalah sebagai pelindung terhadap otak maupun tulang belakang. Selain itu juga berfungsi sebagai pengatur eksitabilitas dengan mengatur komposisi ion, membawa keluar metabolit-metabolit (karena otak tidak mempunyai pembuluh limpe) dan memberikan perlindungan terhadap tekanan. Pemeriksaan LCS ditujuakan untuk mengetahui adanya kelainan pada otak maupun sumsum tulang, meningitis, tumor, abses, enchefilitis maupun infeksi virus pada daerah tersebut.


Cairan otak (LCS) berasal dari plexus chorioideus di ventrikel -ventrikel dan ada di dalam ventrikel dan didalam celah subarachnoidale yang menutupi permukaan otak dan sumsum tulang belakang. Cairan otak diproduksi oleh proses filtrasi, absorpsi selektif dan sekresi aktif. Produksi cairan otak kurang lebih 20 ml per jam direabsorpsi oleh villi arachnoid. Total volume cairan otak adalah 90-150 ml pada orang dewasa dan 10-60 ml pada neonatus. Secara fisiologi fungsi cairan otak adalah :

-     Melindungi jaringan penyokong susunan saraf pusat dari trauma mekanik.
-     Meregulasi volume tekanan intrakranial
-     Mempertahankan volume otak dengan jalan mengatur produksi cairan otak
-     Untuk sirkulasi, nutrisi dan pelepasan hasil metabolisme di otak.
-     Untuk lubrikasi susunan saraf pusat.

Konsentrasi elektrolit dalam cairan otak dipengaruhi oleh perubahan dalam elektrolit plasma, namun ada juga yang tidak terpengaruh. Kebanyakan zat-zat yang terkandung dalam cairan otak hampir sama atau lebih rendah dibandingkan dalam plasma. Eritrosit dan leukosit masuk ke dalam cairan otak bila da kerusakan pada pembuluh atau sebagai reaksi adanya iritasi atau inflamasi. Bilirubin secara fisiologi tidak ditemukan dalam cairan otak, namun dapat ditemukan bila terjadi perdarahan intrakranial. Bilirubin tersebut merupakan bilirubin indirek, karena adanya katabolisme hemoglobin setempat pada susunan saraf pusat. Bila didalam plasma terjadi peningkatan bilirubin direk, maka dalam cairan otak juga akan meningkat sebanding dengan plasma. Keseimbangan antara tekanan normal yang terpelihara pada cairan otak, karena absorpsi dan produksi yang seimbang. Absorpsi terutama terjadi oleh villi arachnoidales dan corpusculare pacchioni. Walaupun terus menerus ada produksi dan resorpsi cairan otak dan terus menerus juga ada pertukaran zat antara cairan otak dan darah, ada stagnasi tegas dalam kantong lumbal lebih tinggi dibandingkan dengan cairan otak dalam ventriculus dan cisterna magna.

Komposis dari Liquor Cerebrospinalis / cairan otak :
Cairan serebrospinal yang normal adalah air jernih dan tidak berwarna dan mengandung sel-sel sangat sedikit. Kebanyakan dari mereka adalah limfosit (hingga 3 per mikroliter CSF) dan dalam kasus yang jarang terjadi, monosit . Limfosit didominasi limfosit T , hanya sekitar 1% dari limfosit dalam CSF adalah B-limfosit (sedangkan proporsi limfosit B untuk semua limfosit dalam darah sekitar 5-10%). 

kandungan protein dari CSF adalah dengan sekitar 0,15 - 0,45 gram per liter minuman keras, jauh di bawah rata - rata kandungan protein serum (15 gram per liter) Properti ini dapat digunakan untuk menggunakan paralel pengukuran albumin dalam CSF dan serum, gangguan daripenghalang darah-CSF untuk mendiagnosa. Kandungan gula normal adalah 50 sampai 70% dari serum kadar gula darah 

0 komentar:

Posting Komentar